Menjelang kelahiran ketiga, saya jadi semakin deg-degan. Banyak hal yang bikin deg-degan, salah satunya ditinggal mamah umroh pas HPL (bukan deg-degan karena tidak didampingi pas lahiran sih, tapi takut mamahnya yang kepikiran. Namanya orang tua kan, biarpun anaknya udah mau punya anak 3, tetap aja khawatir apalagi ditinggal pergi jauh).
Selain itu, sampai hari ini posisi janin sudah turun tapi belum masuk ke panggul, jadinya saya makin deg-degan. Apa iya bisa melahirkan normal seperti persalinan sebelumnya?
Tapi rasa deg-degan itu perlahan hilang ketika lagi buka-buka youtube, saya menonton kumpulan video berjudul "First" yang dirilis oleh Pampers. Dalam video itu terlihat banyak #MomenPertama bersama buah hati dalam perjalanan awal menjadi sebuah keluarga. Melihat video ini, saya jadi merasakan flashback ke masa menjelang kelahiran pertama dan kedua sampai 3 bulan pertama anak lahir.
Selain itu, sampai hari ini posisi janin sudah turun tapi belum masuk ke panggul, jadinya saya makin deg-degan. Apa iya bisa melahirkan normal seperti persalinan sebelumnya?
Tapi rasa deg-degan itu perlahan hilang ketika lagi buka-buka youtube, saya menonton kumpulan video berjudul "First" yang dirilis oleh Pampers. Dalam video itu terlihat banyak #MomenPertama bersama buah hati dalam perjalanan awal menjadi sebuah keluarga. Melihat video ini, saya jadi merasakan flashback ke masa menjelang kelahiran pertama dan kedua sampai 3 bulan pertama anak lahir.
Menonton video diatas, serasa kembali ke masa lalu. Seperti halnya kehamilan, proses persalinan juga memiliki pengalaman yang berbeda-beda meskipun saya sudah mengalami dua kali bersalin secara normal. Jadi, setiap kehamilan ataupun proses persalinan memiliki momen pertama-nya sendiri.
PERSALINAN PERTAMA
Pada persalinan pertama, ari-ari bayi mengalami pengkapuran sehingga dokter menyarankan datang minggu depan (hari Senin) untuk melahirkan (bisa dilakukan persalinan normal ataupun terpaksa harus operasi SC). Tapi saya dan suami sepakat untuk mencari opini ke dokter lain, sehingga kami tidak pergi ke dokter (biasa) pada hari senin dan melakukan pengecekan ke dokter lain. Hasilnya, kami masih bisa mengupayakan persalinan normal jika ada tanda-tanda bersalin sebelum hari Jumat dan jika belum ada tanda setelah hari Jumat maka akan dilakukan operasi SC.
Ohya, saya mengalami flek sejak senin pagi, lalu mengalami kontraksi yang pertama kali selepas magrib. Pembukaan ketiga mulai dirasakan pukul 9 malam, lalu pukul 12 malam sudah pembukaan kelima dan ketuban pecah. Karena saya takut sekali bersalin secara operasi SC, saya meminta bersalin di bidan. Namun, karena kondisi saya sudah tidak sanggup menahan rasa sakit, pukul 12 malam saya dirujuk ke RS terdekat untuk melakukan operasi SC. Sesampainya di RS, ternyata pembukaan sudah lengkap dan saya diminta untuk mengedan agar bayinya lahir. Akhirnya dilakukan proses vacuum untuk mengeluarkan bayi karena kondisi saya sudah tidak memungkinkan untuk mendorong bayinya keluar. Dinihari, lahirlah anak laki-laki pertama kami (Arfan). (#momenpertama merasakan tanda-tanda persalinan dan melahirkan anak pertama dengan proses bersalin normal dan bantuan vacuum)
Setelah bersalin, bukan berarti masalah selesai. ASI belum keluar dan Arfan mengalami penurunan gula darah sehingga dia terpaksa di inkubator dan harus diberi Sufor. Alhamdulillah hari ketiga Arfan lahir, ASI sudah keluar dan dia bisa menyusu. (#Momenpertama menjadi seorang ibu dan menyusui anaknya).
#MomenPertama Baby Arfan difoto |
PERSALINAN KEDUA
Tidak ada masalah selama kehamilan kedua, sehingga saya menghadapi persalinan dengan santai dan tenang. Tapi saya memang sempat membuat suami sedikit panik karena saya mengalami braxton hicks (kontraksi palsu). Jadi, saya tidak tidur dari jam 12 malam hingga jam 3 dinihari karena mengalami braxton hicks (saat itu, saya pikir itu adalah kontraksi nyata karena sejak pagi saya sudah mengalami flek). Akhirnya jam 1/2 4 pagi, saya membangunkan suami dan meminta diantar ke RS. Sesampainya di RS, saya dibawa ke UGD dan dilakukan pemeriksaan CTG. Hasilnya sungguh mengecewakan, belum ada pembukaan dan kemungkinan saya baru melahirkan lusa. (#Momenpertama mengalami braxton hicks).
Jam 11 siang, saya mengalami lagi kontraksi. Kontraksi mulai terasa hebat, tapi suami belum mau mengantar ke RS karena takut braxton hicks lagi. Jam 1 siang, barulah suami mengantar ke RS. Sesampainya di RS, saya diperiksa perawat di UGD dan ternyata sudah masuk pembukaan kelima. Saya diminta berganti pakaian dan masuk ke ruang bersalin. Selama menunggu pembukaan lengkap, dilakukan pemeriksaan darah, CTG dan urine (sebenarnya agak sebel juga karena lagi sibuk menahan rasa sakit ketika kontraksi, harus melakukan ini itu, hehe). Alhamdulillah suami bisa mendampingi selama di ruang bersalin hingga saya dipindahkan ke ruang perawatan. Meski ini adalah persalinan kedua, tapi ini #Momenpertama bersalin ditemani oleh suami, bahkan suami sampai memotong tali pusat anak keduanya (Aysha). Selain itu, ini juga #Momenpertama saya melakukan IMD dan ternyata IMD itu lumayan lama. Waktu Arfan, saya menganggapnya bukan IMD karena baru sebentar ditaruh di dada saya, Arfan langsung dipindahkan ke inkubator. Sedangkan IMD Aysha itu lumayan lama dan Aysha juga mencari payudara untuk menyusu (bisa dibilang IMDnya sukses).
#Momenpertama BabyAi difoto |
Setelah Aysha dibawa ke ruang perawatan, Aysha langsung bisa menyusu karena ASInya keluar deras. Malahan payudaranya sampai bengkak karena ASInya deras tapi Aysha belum mau menyusu. Akhirnya saya memerah ASI supaya tidak bengkak. (#Momenpertama ketika saya sudah memerah ASI dan menyiapkan stok ASIP lebih dini agar selesai cuti tidak kehabisan ASIP).
#MomenPertama foto bersama BabyAi |
Setelah melewati malam-malam tidur di ruang tamu, akhirnya saya memutuskan untuk mencoba lagi menidurkannya di kamar. Alhamdulillah setelah usia 3 bulan, dia sudah mulai tenang tidur di kamar. Apalagi Aysha selalu #PakaiPampers selama tidur, permukaannya yang lembut dan kering menambah nyaman tidurnya. (#MomenPertama tidur lelap setelah 3 bulan begadang).
#MomentPertama tidak selalu hadir ketika melahirkan anak pertama, saya sendiri banyak mengalami hal-hal baru menjelang persalinan ketiga ini. Menjelang persalinan ketiga ini, saya terpaksa ditinggal mamah pergi jauh (mudah-mudahan pas lahiran, mamah sudah pulang. Aamiin). #MomenPertama urus anak-anak sendirian ketika cuti nanti dan masih banyak hal lainnya.
arfan dana ai pas babynya sama ya mbak,mirip bangett
ReplyDeleteIya, Mak Zwan.
DeleteMereka sama2 gembul dan rambutnya hitam lebat Tapi pas gede beda banget, hehe
baby nya lucu pengen nyubit :D
ReplyDeletewah ini babynya arfan dulu ya
ReplyDeleteIya, Mak Lid. Mukanya ga berubah, hehe
Deletekehamilan pertama bingung dan agak panik, kehamilan kedua alhamdulillah diberi ketenangan oleh Allah..
ReplyDeletePertama Itu pengalaman ya, Mak ;)
DeleteKalau lihat baby new born, rasanya pengen memutar waktu kembali untuk bisa merasakan ulang momentpertama diawal kelahiran anakku :)
ReplyDeleteBaby Arfan rambutnya ketel ya, tebel banget ... Lucu ^^
ReplyDeleteyang gadis gadis harus baca ini nih untuk gambaran pengalaman persalinan. wehehe... walaupun aku sering liat dan pernah ngebantuin orang bersalin, aku masi panik juga liat calon ibu yang mau bersalin, bener bener sebuah perjuangan~! selamat ya mba semoga mba dan baby" sehat. duh gemes :D
ReplyDeletekapan giliran ku yaa~ hahahahha :D
btw salam kenal ya mba novia XD
waaahhh.. saya sedang menunggu momen pertama melahiran nih mbak, uda 33 minggu jadi tinggal nunggu serangan mules pertama hehe
ReplyDeleteKalau memang sudah bulan dan minggu nya, sih mau kontraksi palsu atau nggak, harus menganggap itu semua asli untuk berjaga jaga, ujug ujug udah pembukaan 5 aja.. Hehehee.. Baru tahu ada pengapuran ari ari ya, apa penyebabnya mba?
ReplyDeletemoment yg sangat berkesan ya mbak.. aku juga punya moment yg beda2 tiap ketiga anakku
ReplyDeletemoment pertama aku persalinan bener-bener bikin deg2ser mbak
ReplyDeletedari 2 hari sakit pengen normal dan akhirnya caesar
tapi bersyukur anak sehat
Momen pertama lahiran apa yak? Bingung dan panik. Gendong sama mandiin bayi aja ngga bisa hehe. Yang kedua lebih terkendali sih, plus lebih enak tidur, karena udah ngerti triknya supaya bayi tidur nyenyak juga.
ReplyDeleteBabynya gemesin mbk.. moment pertama lahiran panik dan bingung ya mbk...
ReplyDeletebikin panik lagi saat dokter menyatakan harus di SC. hati serasa mau jatuh. padahal mau lahiran normal. tapi sudah jalannya kali ya lahiran SC. Tapi Alhamdulillah selamat semua, meski sempat tidak sadar begitu lama. yang nungguin juga ikutan binging dan panik mbk..hihihi
Waah alhamdulilah dua duanya bisa lahir normal ya mbak. Seneng sekali bisa mengabadikan foto moment pertama anak-anak ya. Foto moment pertama anak-anak saya entah pada kemana. Maklum sudah 10 tahun dan 9 tahun lalu
ReplyDeleteAlhamdulillah senengnya baca persalinana normal, semoga saya juga bisa melahirkan normal alami dan lancar ya aamiin, tfs Mbak
ReplyDelete