Mengatasi Rambut Rontok di Erha Clinic Kemanggisan

Reklame ERHA di Jalan Letjen. S. Parman

Hampir setiap pagi saya melewati Jalan Letjen. S. Parman menuju ke kantor. Pemandangan seperti inilah yang saya lihat. Namun belakangan, saya jadi fokus untuk memandang satu reklame. Pasti dari gambar sudah terlihat reklame mana yang saya pandangi, iya reklame ERHA. Selama beberapa tahun, saya melewati jalan ini, seringkali reklame ERHA yang ditampilkan adalah produk perawatan wajah ataupun tubuh. Tapi beberapa bulan belakangan ini, reklame yang ditampilkan adalah erhair (produk perawatan rambut dari ERHA). Dalam hati, "Kok ya pas banget gitu." hehe

Mungkin yang mampir ke blog saya sebulan lalu pasti sempat baca artikel tentang masalah kerontokan rambut yang saya alami (ini saya Pede banget kalau pembacanya itu setia berkunjung di blog ini, haha). Hampir setiap hari melihat reklame Erhair, akhirnya sebulan yang lalu, saya mendatangi Erha Klinik untuk konsultasi masalah kerontokan rambut yang saya alami.

Meskipun letaknya dekat dengan kantor dan beberapa teman juga menggunakan produk Erha, tapi ini kali pertama saya mendatangi ke Erha Clinic. Sebenarnya penasaran banget karena beberapa teman yang menggunakan produk ERHA merekomendasikannya ke saya. Jadilah, tanggal 29 Juli lalu, saya mendatangi Erha Clinic Kemanggisan. 

Erha Clinic Kemanggisan merupakan klinik pertama yang didirikan oleh dr. Ronny Handoko, SpKK (Pendiri ERHA Dermatology) pada tahun 1999 yang terletak di Jalan Kemanggisan Utama II No. 68, Jakarta Barat. Sampai saat ini, setidaknya ada lebih dari 60 outlet ERHA di 30 kota di Indonesia yang ditangani oleh sejumlah spesialis kulit.

Salah satu keunggulan Erha Clinic adalah perawatan unik yang didesain khusus sesuai dengan karakteristik dan permasalahan kulit pasien. Karena kondisi kulit pasien satu dengan yang lain berbeda, bisa saja berhasil di pasien A tapi tidak berhasil di pasien B. Oleh sebab itu, sebelum dilakukan perawatan di Erha Clinic, dokter akan melakukan pemeriksaan insentif untuk mendiagnosis jenis, kondisi dan masalah kulit yang dialami. Jadi, tidak salah dong, saya memilih Erha Clinic untuk mengatasi kerontokan rambut yang dialami.

Pertama kali masuk ke pelataran Erha Clinic Kemanggisan, saya sempat bingung tempat parkiran. Untunglah bapak satpam langsung mengarahkan saya ke basement gedung. Iyap, tempat parkir di Erha Clinic Kemanggisan ada di lantai basement (berhubung saya mengendarai motor sendiri, jadi tidak bisa seperti orang-orang yang masuk dari lobby utama, hehe). Dari parkiran, saya menaiki anak tangga menuju lantai 1. Sesampainya di ujung anak tangga lantai 1, saya berada di area Food corner dan Erha Apothecary. 

Food Corner Erha Clinic Kemanggisan

Erha Apothecary Erha Clinic Kemanggisan

Saya merasakan pengalaman yang norak selama berada di Erha Clinic Kemanggisan. Maklumlah muka bingungnya keliatan banget, haha. Karena baru pertama kali ke Erha Clinic Kemanggisan, jadinya bingung harus ngapain (norak banget deh, haha). Melihat wajah kebingungan saya, Pak Satpam yang tugas di depan pintu lobby utama langsung menghampiri. Bukan, bukan mau ditangkap kok, haha. Beliau menanyakan keperluan saya datang ke Erha. Setelah saya memberitahukan rencana untuk konsultasi dengan dokter di Erha Clinic Kemanggisan, beliau mempersilakan saya mendaftar di Meja Registrasi (Terima kasih bapak sudah mengarahkan saya ke jalan yang benar *lho*, haha).

Lagi-lagi karena pertama kali datang ke Erha Clinic Kemanggisan. Saya diminta untuk mengisi formulir keanggotaan. Sambil menunggu proses input data keanggotaan, saya berkeliling dulu di lantai 1. Selain ada food corner, Erha Apothecary dan Registration desk, ada pula kasir, ruang tunggu serta ruang tindakan mandiri (termasuk ruang facial).

Registration desk Erha Clinic Kemanggisan

Kasir Erha Clinic Kemanggisan. Di pojokan sana ada ruang tindakan
mandiri.

Ruang tunggunya enak juga ya. Homie banget.

Tidak lama menunggu, saya didatangi pihak Erha Clinic Kemanggisan (Bukan...Bukan diusir tapi mau dikawal *gaya* haha). Pihak Erha Clinic mengantar saya ke ruangan Erha Priority. Jadi, sebelum datang ke Erha Clinic Kemanggisan, saya sudah membuat janji untuk konsultasi dengan dr. Marsia Rusfianti, M.Kes, SpKK. Pada saat membuat janji, saya mencoba Erha Priority.

Apa itu Erha Priority?

Erha Priority merupakan layanan khusus yang disediakan oleh Erha Clinic yang menginginkan layanan dokter yang lebih personal dengan waktu yang fleksibel. Erha Priority menghadirkan layanan terbaik dengan ruangan yang lebih nyaman dan tidak perlu mengantri. Dermatologist erha akan datang langsung ke ruang konsultasi eksklusif pada waktu reservasi yang telah ditentukan. Waktu perjanjian dengan dermatologist erha yang fleksibel sesuai jadwal yang diinginkan, yang tidak akan diperoleh pada layanan reguler. Tarif pelayanan untuk Erha Priority memang berbeda dengan layanan reguler yaitu IDR 450.000 untuk satu kali pertemuan (2x harga layanan regular)

Pas masuk ruangan Erha Priority, saya langsung berdecak kagum. Ahoy,,,homieee banget, serasa masuk kamar sendiri, hehe. Ada sofa, TV, wastafel, tempat periksa dan cemilan (horrayyy bisa makan *eh* haha). Selagi menunggu dokternya datang, pihak Erha Clinic menyediakan cemilan dan minuman. Saya duduk-duduk manis sambil cemal-cemil, buka-buka koran dan nonton berita (noraknya nambah neh, haha).

Ruangan konsultasi Erha Priority

Tidak perlu menunggu lama, dokternya datang. Enaknya Erha Priority begini toh, spesial banget kaya martabak, haha. Ketika ditanya permasalahan apa yang sedang dihadapi, saya langsung curhat tentang noraknya saya yang dilayani secara istimewa oleh Erha masalah kerontokan rambut yang dialami belakangan ini. Ceritanya mah sama seperti artikel yang saya pernah tulis lho (males cerita, haha). Ceritanya, belakangan ini saya mengalami kerontokan rambut yang cukup parah. Saya sudah mencoba beberapa cara untuk mengatasi, namun tidak berhasil diatasi. 

dr. Marsia sedang mendengarkan curahan hati saya *ea*, haha

Setelah mendengarkan keluhan dan curahan hati saya. Dokter memeriksa kondisi kulit kepala saya. Setelah melakukan pemeriksaan, dokter mengatakan bahwa saya mengalami masalah kerontokan rambut yang disebut telogen effluvium.

Apa itu Telogen Effluvium?

Telogen Effluvium ditandai dengan kerontokan rambut dalam jumlah besar, akibat fase telogen lebih awal. Stres, emosi, atau gejala fisiologis lainnya dapat mengakibatkan perubahan siklus rambut normal, misalnya gangguan makan, demam, setelah melahirkan, penyakit kronis, setelah operasi besar, anemia, diet ketat, hipotiroidisme, dan pengaruh obat-obatan.

Jadi, kerontokan rambut yang saya alami karena menyusui. Menurut dokternya, banyak sekali faktor yang bisa menyebabkan kerontokan rambut selain menyusui. Selain itu, rata-rata wanita berjibab mengalami kerontokan rambut disebabkan karena menggunakan jilbab ketika rambut dalam kondisi lembab. Jadi sebelum menggunakan jilbab, sebaiknya rambut dikeringkan terlebih dahulu.

Ada tiga fase dalam proses bergantinya rambut lama menjadi rambut baru :

1. Fase Anagen : Fase dalam siklus rambut dimana rambut baru terbentuk dan tumbuh. Fase ini berlangsung selama 3 - 8 tahun.
2. Fase Katagen : Fase transisi yang berlangsung selama 2 - 3 minggu
3. Fase Telogen : Fase dimana rambut masih dalam kantungnya / beristirahat sampai rambut baru tumbuh kembali. Fase ini berlangsung selama 3 -4 bulan. 

Menurut dokternya, kerontokan rambut yang saya alami masih terbilang normal karena salah satu faktornya adalah saya masih menyusui dan rambut akan kembali normal setelah masa menyusui berakhir. Dokter menyarankan saya banyak mengkonsumsi sayur dan buah untuk merangsang pertumbuhan rambut baru. Selain itu, dokter juga memberikan terapi perawatan rambut berupa scalp, medicated shampoo dan hair tonic 2,5%.

Sepulangnya dari Erha Clinic, saya menjalankan terapi perawatan rambut sesuai dengan resep dokter yaitu:

1. Penggunaan Scalp 1 kali sehari 30 menit sebelum keramas
2. Penggunaan Medicated Shampoo 
3. Penggunaan Hair Tonic 2,5 % 1-2 kali sehari setelah rambut setengah kering

Dengan tekad dan niat kuat (lebay, haha), saya mengikuti intruksi dokternya. Ini PRnya waktu mandinya jadi bertambah karena harus menggunakan Scalp 30 menit sebelum keramas, hehe. Ketika menggunakan Scalp, rasanya dingin-dingin gimana gitu, enak banget. Awal menggunakan Medicated Shampoo agak kaget karena shampoonya kaku gitu karena minim busa, tapi mungkin inilah yang bikin rambutnya tidak mudah rontok. Lama kelamaan terbiasa dengan shampoonya dan setiap kali keramas, tidak ada lagi rambut yang tersangkut di jari jemari.

Selama hampir sebulan menjalani terapi perawatan rambut dari Erha Clinic, Alhamdulillah banget rambut rontok berkurang. Mungkin ini yang disebut "Tanya ke ahlinya". 

Jauh banget ya hasilnya, melebihi harapan saya pas awal dateng